Fraktur disebabkan oleh trauma atau aktivitas fisik dimana terdapat tekanan yang berlebihan pada tulang. Tulang merupakan salah tubuh manusia yang paling penting. Berdasarkan presentase kasus terbanyak diruangan fraktur merupakan kasus paling tertinggi dengan 81 kasus. Untuk mengidentifikasi asuhan keperawatan pada masingmasing pasien fraktur di ruang perawatan lantai VI bedah RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Pusat Tahun 2018. Karakteristik klien menurut umur 17-25 tahun 50% dan 46-55 tahun 50%, jenis kelamin laki-laki 100%, close fraktur 100%, trauma langsung 100%, manifestasi klinis nyeri 100%, hambatan mobilitas 100%, penatalaksanaan obat-obatan 100%, antibiotic,100%, analgesik dan antiemetrik 100%, pengkajian terdiri dari beberapa aspek antara lain pengkajian muskuloskeletal, pengkajian status fungsional, pemeriksaan radiologi dan pemeriksaan laboratorium, masalah nyeri, hambatan mobilitas fisik dan resiko infeksi, intervensi sesusai NANDA. Evaluasi 100% klien pulang. Dari hasil studi kasus ini disarankan bagi pelayanan kesehatan dapat memberikan pendidikan kesehatan dan mengajarkan tentang mobilisasi pada klien dengan post op fraktur untuk mencegah komplikasi pasca operasi dan mengembalikan status fungsional klien.